Archive for Maret 2014
Baterai Laptop Tidak Bisa Mengisi ketika di Charg
Minggu, 30 Maret 2014
Posted by M.Febriansyah Dalimunthe
Tag :
Trouble Shooting
Baterai laptop / notebook yang tidak terisi ketika di charg adalah suatu hal yang sangat menyebalkan. Sehingga laptop itu sulit digunakan buat user laptop ketika sedang outdoor. Kali ini saya akan memberikan solusi nya kepada anda yang sedang mengalami masalah hal seperti ini.
Penyebab :
Solusi :
Cara pemakaian baterai laptop yang benar :
Test drive :
Yang berkatian dengan Trouble Shooting »
Penyebab :
- Musuh utama dari baterai lithium adalah overcharge. Meskipun di laptop2 sekarang ada intelligent circuitnya yang stop charging setelah baterai penuh, namun saat baterai sudah berkurang lagi (karena sambil dipakai) akan otomatis charge lagi hingga penuh lagi, dan akan berulang. Masalahnya, sebenarnya setelah penuh dia ga akan langsung putus, namun msh ada waktu beberapa detik hingga menit sebelum sirkuitnya benar2 bekerja untuk memutuskan aliran charging. Nah pada saat inilah overcharge terjadi. Jika ini diulang2 (karena laptop agan nyolok terus, dipastikan Baterai akan drop dengan cepat)
- Musuh kedua lithium adalah life cycle. Baterai lithium mempunyai life
cycle tertentu dimana tiap kali charge kapasitasnya akan semakin
berkurang.
Saat sirkuit pemutus charge otomatis bekerja (memutuskan aliran listrik charge karena udah penuh, lalu otomatis mengisi lagi saat baterai udah tidak full), Mengisi baterai dari 99% ke 100% itu dianggapnya sama saja dengan mengisi dari 1% ke 100% atau 20% ke 80%, Jadi disini intelligent charging circuit malah jadi bumerang, karena akan mengurangi sisa life cycle baterai. - Saat baterai di charge dan di pakai secara bersamaan, panas yang dikeluarkan akan lebih besar karena ada 2 buah kondisi proses energi. Panas yang dihasilkan bisa hampir ga kerasa sampai kerasa banget tergantung tipe laptop, padahal kita tahu panas berlebih adalah salah satu musuh utama dari perangkat elektronik.
- Memakai laptop dengan memasang baterai dan charger secara bersamaan dan terus menerus, dipastikan 1/2 tahun saja kapasitas baterai anda akan drop bisa cuman sisa tinggal 1/2 nya saja dari kapasitas awal. Dan ga sampai setahun baterai anda cuman bisa ksh listrik 5-10 menit sebelum laptop padam. Memang baterai lithium. Walaupun ga dipakai, setiap tahun kapasitasnya akan drop dengan sendiri kurang lebih 25% dari kapasitas awal saat dia dibikin (normalnya memang kayak gini gan), namun ada cara2 agar baterai laptop awet dipakai hingga 2 bahkan 4 tahun, dengan catatan kapasitasnya pasti berkurang, namun masih layak dipakai.
Solusi :
- Bersihkan Pin-Pin penghubung antara baterai dengan powersupply.
- Charger tidak sesuai dengan baterai laptop.
- Periksa apakah charger rusak.
- Dengan cara pinjam charger punya teman yang satu product laptop kamu dengan teman kamu. Jika charger teman kamu bisa mengisi baterai laptop/notebook mu, Berarti charger milik kamu yang rusak. Tentu caranya dengan LemBiru (Lempar Beli Baru) :D
Cara pemakaian baterai laptop yang benar :
- Cara kompromi : Charge baterai hingga 95%an (ga perlu 100%), pakai hingga baterai mau habis 5-10% tergantung tipe laptop, ada laptop yang 15% uda sekarat (laptop yang besar dan haus daya) ada juga yang 5% msh santai (netbook). Baru colok lagi charger sambil dipakai. Inget kalau udah mau penuh (95%an) lepas charge ulangin lagi.
- Cara sedikit repot: Sama kayak diatas, cuman pas mau charger, laptop standby/matiin/jangan dipakai, pas udah ijo/full copot charger. Disini inteligent circuitnya biasanya bekerjanya bener, jadi ga terjadi disconnet dan charge yang berulang (karena sambil dipakai) yang menyebabkan penurunan umur baterai.
- Cara repot. Matiin laptop, charge ampe ijo, lepas charger, lepas baterai lalu simpen di tas. Pake laptop via UPS biar aman. Pas lagi travel baru dipasang lagi tuh baterai. Cara ini ga bisa dipakai untuk laptop dengan tipe baterai yang built in (contoh: MACBOOK UNIBODY)
Test drive :
- Dengan laptop baru, metode 1 umur baterai setelah 2 tahun kurang lebih capacity dari kondisi awal msh 30-40%.
- Metode 2 msh sisa 40-60%
- Metode 3 msh sisa 50-70%
Yang berkatian dengan Trouble Shooting »
Cara Menghapus Data My Recent Documents pada Start Menu Windows XP
Sabtu, 29 Maret 2014
Posted by M.Febriansyah Dalimunthe
Tag :
Trouble Shooting
klik kanan pada Start menu / Task Bar.
Udah pada tahu kan dimana letak task bar ?
Mungkin kalau belum tahu, noh yang paling bawah tuh, di samping start. Klik kanan aja disitu tuh, lalu pilih Properties.
Klik Tab Start Menu.
Kemudian klik tombol Customize.
Terakhir, klik tombol Clear List dan kemudian klik tombol OK.
Sekarang, coba lihat kembali Recent Documents pada Start Menu. Semua history dari dokumen yang terakhir anda buka sudah terhapus. Jika anda tidak menginginkan data kegiatan anda tersimpan di dalam Recent Documents anda bisa menonaktifkannya dengan cara klik advanced pada Start Menu Properties dan hilangkan tanda cawang pada List my most recently opened documents.
Sekian Tutorial Menghapus Semua Data pada My Recent Documents.
Yang berkatian dengan Trouble Shooting »
Udah pada tahu kan dimana letak task bar ?
Mungkin kalau belum tahu, noh yang paling bawah tuh, di samping start. Klik kanan aja disitu tuh, lalu pilih Properties.
Klik Tab Start Menu.
Kemudian klik tombol Customize.
Terakhir, klik tombol Clear List dan kemudian klik tombol OK.
Sekarang, coba lihat kembali Recent Documents pada Start Menu. Semua history dari dokumen yang terakhir anda buka sudah terhapus. Jika anda tidak menginginkan data kegiatan anda tersimpan di dalam Recent Documents anda bisa menonaktifkannya dengan cara klik advanced pada Start Menu Properties dan hilangkan tanda cawang pada List my most recently opened documents.
Sekian Tutorial Menghapus Semua Data pada My Recent Documents.
Yang berkatian dengan Trouble Shooting »